Journalarta.com – Sebagian besar masyarakat sudah mulai berani untuk liburan ke sejumlah destinasi wisata, termasuk yang jaraknya cukup jauh. Untuk menghindari rasa lelah selama menjelajahi destinasi wisata yang dituju, penginapan pun dilirik sebagai tempat singgah sementara. Apabila kamu masih takut untuk menginap di hotel selama pandemi Covid-19, terdapat sejumlah tips agar pengalaman menginap menjadi lebih aman.
“Pastikan hotel yang dipesan telah menerapkan protokol kesehatan,” kata Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran, Kamis (3/12/2020).
Selain memastikan protokol kesehatan yang diterapkan, ada juga tips lain agar wisatawan bisa menginap dengan aman di hotel selama pandemi Covid-19 yang telah di rangkum:
1. Pastikan hotel menerapkan protokol kesehatan
Hal pertama yang wajib dipastikan oleh wisatawan sebelum memesan hotel adalah apakah hotel yang akan dituju telah menerapkan protokol kesehatan. Senada dengan Maulana, Ahli Epidemiolog Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra menyarankan agar wisatawan cari informasi lain seputar hotel yang akan dituju.
“Cari tahu hotel punya pengakuan penerapan protokol kesehatan atau tidak. Biasanya ada dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau IAKMI terkait sertifikasi kebersihan dan kesehatan,” katanya.
Dia melanjutkan, tamu juga harus memeriksa apakah protokol kesehatan diterapkan juga dalam pembersihan berkala barang-barang, seperti kunci kamar agar tamu merasa aman dan nyaman.
2. Cari hotel yang benar jika lokasinya di zona merah
Terkait lokasi hotel berada, Maulana tidak mempersalahkan jika lokasi tersebut berada di zona merah atau oranye. Sebab di zona apa pun hotel berada, selama protokol kesehatan yang diimplementasikan sudah sesuai standar yang diterapkan, maka seharusnya hotel itu cukup aman disinggahi.
“Namun, bermasalah di zona mana pun kalau hotel tidak ada protokol kesehatan dan berhadapan dengan tamu bergejala Covid-19,” ujar Maulana.
Sementara itu, Hermawan mengatakan bahwa secara umum pihaknya tidak menyarankan masyarakat untuk bepergian jika tidak ada kepetingan tertentu.
Kendati demikian, jika terpaksa untuk melancong ke zona merah, pastikan hotel yang dituju memiliki protokol kesehatan.
“Kalau memang harus ke area tertentu misal zona merah, pemilihan hotel jadi penting. Kalau hanya ada penginapan biasa atau hotel non-bintang yang belum terapkan protokol kesehatan, lebih baik enggak usah menginap,” tutur Hermawan.
3. Pilih hotel yang areanya cukup luas
Hermawan mengatakan, saat memesan hotel, pastikan bangunannya memiliki area yang cukup luas agar wisatawan bisa saling menjaga jarak satu sama lain.
“Sebaiknya pilih hotel yang memiliki banyak area terbuka. Dengan begitu bisa dipastikan ada sirkulasi udara, suhu, dan cahaya yang memadai,” tuturnya.
4. Bawa perlengkapan yang memadai
Selain membawa pakaian, Maulana menyarankan agar para tamu membawa vitamin dan obat-obatan pribadi yang memadai agar mereka selalu berada dalam keadaan sehat.
“Bisa bawa suplemen, kemudian hand sanitizer dan masker,” tambah Hermawan.
5. Kondisi tubuh harus fit
Meski vitamin, suplemen, dan obat-obatan pribadi turut dibawa selama menginap, Hermawan menegaskan bahwa para tamu wajib dalam keadaan sehat saat menginap.
Menurut dia, sekecil apa pun penyakit yang dialami, misal seperti batuk atau pilek, baiknya wisatawan tidak memaksakan diri menginap di hotel.
“Kalau bisa nginap di hotel dalam keadaan baik. Walau penyakit lain tidak ada hubungannya dengan Covid-19, tapi dia tetap berisiko karena daya tahan tubuh terganggu,” sambung Hermawan.
6. Tidak memakai layanan hotel
Apabila staf hotel menawarkan layanan antar barang ke kamar, Hermawan tidak menganjurkan untuk memanfaatkannya.
Dia mengimbau agar barang dibawa sendiri oleh tamu menuju kamar untuk meminimalkan kontak dengan orang lain.
7. Tidak mengambil makanan sendiri
Meski beberapa hotel menerapkan sistem buffet, para tamu tidak bisa mengambilnya secara langsung dan makanan akan diambilkan oleh staf hotel.
“Tamu hanya kasih piring. Jaga jarak juga. Pastikan seluruh peralatan makan tersimpan di wadah tertutup dan tidak diakses publik,” tutur Hermawan.
Apabila tidak nyaman, kamu bisa memastikan terlebih dahulu apakah hotel memperbolehkan tamu untuk memesan makanan ke dalam kamar agar tidak perlu menikmati hidangan di restoran hotel. Jika makanan bisa diantarkan ke kamar oleh staf hotel, pastikan makanan dan peralatannya dibungkus plastik. Staf yang mengantarkan pun menggunakan alat pelindung diri, seperti sarung tangan, masker, dan penutup wajah.
8. Bawa peralatan makan sendiri jika makan di luar hotel
Terkadang, wisatawan suka mencicipi kuliner yang berada di sekitar hotel. Agar lebih aman, Hermawan menyarankan agar mereka membawa peralatan makan sendiri.
“Kalau makan di hotel karena sudah menerapkan protokol kesehatan, tidak perlu bawa perlengkapan makanan, kecuali kalau memang ingin (makan) di luar,” ujar dia.
9. Perhatikan ventilasi kamar
Aliran udara yang baik merupakan salah satu cara agar Covid-19 tidak menetap dalam satu ruangan, terlebih jika ruangan sempat disinggahi orang lain. Saat menginap di hotel, pastikan kamar yang dipilih memiliki ventilasi yang memadai. Apabila kamar memiliki jendela, jangan lupa dibuka guna meningkatkan pertukaran udara dari luar ruangan.
10. Patuhi protokol kesehatan yang diterapkan di hotel
Jika hotel sudah menerapkan protokol kesehatan yang memadai, ada baiknya para tamu mematuhinya agar periode menginap terasa lebih aman dan nyaman. Setibanya dari hotel, tamu wajib melalui prosedur pemeriksaan suhu tubuh. Jika suhu berada di atas 37,3 derajat celcius maka tamu tidak diperkenankan masuk.
Patuhi aturan 3M, yaitu memakai masker selama berada di luar kamar, mencuci tangan dengan rajin, dan menjaga jarak satu sama lain. Apabila tamu lupa membawa hand sanitizer, mereka bisa mencuci tangan di tempat cuci tangan atau menggunakan hand sanitizer di sejumlah titik di dalam hotel. Saat berada di dalam lift, pastikan kamu tetap jaga jarak dan berdiri di tanda yang telah disiapkan pihak hotel.(**)
Sumber : Kompas.com
Eksplorasi konten lain dari JournalArta
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.