PANGKALPINANG, JOURNALARTA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mie Go pimpin Focus Discusion Group (FGD) bertujuan untuk membahas publikasi data daerah dalam angka Kota Pangkalpinang tahun 2024, yang menjadi dasar dalam proses perencanaan pembangunan dan pengambilan keputusan di kota ini diruang Rapat Badan Perencanaan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan Kota Pangkalpinang pada 5 Februari 2024, Selasa (6/2/2024).
Dalam diskusi tersebut, Mie Go menegaskan pentingnya kualitas data dalam menentukan arah pembangunan dan kebijakan di Kota Pangkalpinang. Dikatakannya, data yang akurat dan tepat akan memberikan dampak yang positif pada kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
Sebaliknya, penggunaan data yang salah dapat menghasilkan kebijakan yang tidak tepat, meskipun efeknya mungkin tidak langsung terlihat. Oleh karena itu, upaya untuk memastikan kebenaran dan kualitas data yang digunakan menjadi hal yang sangat krusial.
Salah satu poin yang diapresiasi oleh Mie Go adalah kerja sama yang baik antara pemerintah Kota Pangkalpinang dengan Badan Pusat Statistik (BPS).
Kerja sama ini memungkinkan tersedianya data yang diperlukan untuk pembangunan Kota Pangkalpinang. Dengan dukungan BPS, Kota Pangkalpinang berhasil mencapai indeks kepuasan konsumen yang tinggi, mencapai angka 93,4 persen. Hal ini menjadi bukti bahwa pelayanan publik di Kota Pangkalpinang dinilai baik oleh masyarakat.
Kendati demikian, Mie Go juga menyoroti kendala terkait dengan kualitas dan aksesibilitas data di berbagai sektor. Kendala ini termasuk penyebaran data yang belum merata dan kualitas data yang belum terjamin. Oleh karena itu, diperlukan upaya lebih lanjut untuk memastikan akurasi dan keberlanjutan data tersebut.
Mie Go menekankan bahwa kebenaran data yang disajikan harus diprioritaskan demi keberhasilan perencanaan pembangunan dan pelayanan publik yang lebih baik di Kota Pangkalpinang.
Selain itu, Ia juga menegaskan pentingnya upaya untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Baginya, pelayanan yang baik kepada masyarakat merupakan salah satu prioritas utama pemerintah.
“Masyarakat kita harus terlayani, harus mendapat pelayanan yang baik, untuk memberi pelayanan yang terbaik kepada masyarakat tentu diperlukan data-data yang berkualitas,” tegasnya.
Dalam diskusi yang berlangsung penuh antusiasme dan semangat kolaborasi tersebut, peserta FGD dari berbagai instansi pemerintahan dan lembaga terkait turut memberikan masukan dan pemikiran mereka terkait dengan pengelolaan data dan pelayanan publik di Kota Pangkalpinang.
Diskusi ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kualitas data dan pelayanan publik di Kota Pangkalpinang.
Sebagai rangkuman, FGD yang dipimpin oleh Mie Go ini tidak hanya menyoroti pentingnya data yang berkualitas dalam proses pengambilan keputusan, tetapi juga menekankan pentingnya pelayanan publik yang baik sebagai bagian integral dari tugas pemerintah.
Semua pihak diharapkan dapat terus bekerja sama dalam upaya mewujudkan Kota Pangkalpinang yang lebih baik, dengan memperhatikan kualitas data dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
Dengan demikian, Kota Pangkalpinang dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya. (Red)
Eksplorasi konten lain dari JournalArta
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
