DaerahNewsPolitik

Ustadz Dede dan Radmida Siap Bertarung di Pilwako Pangkalpinang

PANGKALPINANG, JOURNALARTA.Com – Euforia Pemilihan Walikota Pangkalpinang semakin terasa mendekati hari pemilihan. Di tengah antusiasme yang kian memanas, sejumlah partai politik telah mengeluarkan rekomendasi untuk petahana, sementara isu bahwa petahana akan melawan kotak kosong semakin santer terdengar.

Meski demikian, masih ada beberapa partai yang belum mengeluarkan rekomendasinya, memberikan harapan bagi calon lain untuk ikut bersaing dalam kontestasi Pilwako Pangkalpinang, Minggu (4/8/2024)

Di grup-grup WhatsApp, para pendukung petahana tampak begitu yakin bahwa jagoan mereka akan melawan kotak kosong. Meme-meme yang menggambarkan petahana dan calon wakilnya melawan kotak kosong memenuhi grup-grup tersebut.

Namun, kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa beberapa nama bakal calon walikota dan wakil walikota seperti Sopian, Suparlan, Radmida Dawam, Riky Kurniawan, dan lainnya masih menunggu rekomendasi dari partai pengusung.

Di antara banyak calon yang telah mendaftarkan diri ke partai politik, Ustadz Dede Purnama dan Radmida Dawam menjadi pasangan calon yang paling banyak dibicarakan.

Mereka digadang-gadang akan berkompetisi melawan sang petahana, Molen-Hakim, yang sudah mengantongi rekomendasi dari beberapa partai politik.

Tidak ada kata terlambat untuk sebuah perjuangan menuju perubahan. Inilah yang menyemangati masyarakat yang datang ke acara silaturahmi Relawan Dede Purnama-Radmida Dawam (DEMI) yang berlangsung di Aula Darul Adzkar, Kelurahan Jerambah Gantung, Kota Pangkalpinang, Minggu (04/08/2024) sore.

Ratusan masyarakat yang didominasi oleh kaum emak-emak memadati ruang aula untuk bersilaturahmi dengan Ustadz Dede Purnama dan Radmida Dawam.

Ustadz Dede dalam penyampaiannya mengatakan, “Perjuangan ini bukan tentang Dede dan juga bukan tentang Radmida, tapi perjuangan ini untuk masyarakat Kota Pangkalpinang menjadi lebih baik.”

Paparan singkat Ustadz Dede menekankan pentingnya sebuah perubahan, dan untuk itu, ia bersama Radmida siap berjuang mewujudkan Pangkalpinang yang lebih baik lagi.

Acara silaturahmi ini turut dihadiri oleh beberapa tokoh penting seperti Eka Mulya, Zubaidah (aktivis perempuan dan anak), Endang (koordinator Barisan Emak-emak Radmida Dawam), Mustari (koordinator Aliansi Barisan Militan DEMI), Wahyu (koordinator Laskar Pengkal), Aye (koordinator Pemuda Jamik Bersatu), dan relawan Barisan Relawan Dede Purnama (BEDEPUR).

Eka Mulya dalam penyampaiannya menyesalkan bahwa meskipun ada kader partai seperti Ustadz Dede, ia tidak mendapatkan dukungan dari partai PPP.

Namun begitu, Eka Mulya yakin masih ada partai politik di Kota Pangkalpinang yang akan memberikan rekomendasi kepada pasangan Dede-Radmida.

“Kami yakin masih ada harapan dari partai lain yang akan mendukung pasangan ini,” ujarnya.

Radmida Dawam dalam sambutannya menyampaikan bahwa jika memang ini kehendak masyarakat dan mendapatkan dukungan dari partai politik, ia siap mewakafkan zahir dan batinnya untuk kota Pangkalpinang.

Pernyataan ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari para relawan yang hadir.

“Jika ini memang kehendak masyarakat dan partai politik mendukung, saya siap berjuang untuk perubahan di Pangkalpinang,” kata Radmida dengan penuh semangat.

Ustadz Dede menambahkan bahwa jika Pilwako Pangkalpinang kali ini benar-benar petahana melawan kotak kosong, maka ini akan menjadi sejarah baru yang memburamkan demokrasi.

“Ini akan menjadi sejarah baru yang memburamkan demokrasi jika petahana benar-benar melawan kotak kosong,” imbuh Ustadz Dede.

Ustadz Dede juga mengakui telah melakukan komunikasi intens dengan tiga partai politik, bahkan salah satu partai menyatakan akan memberikan rekomendasi tanpa mahar.

“Mohon doa dan dukungannya agar kita mendapatkan rekomendasi partai. Jika rekomendasi partai tidak diberikan kepada saya, atau mungkin diberikan kepada abang saya Sopian-Radmida, saya pastikan bahwa saya tetap berada di barisan paling depan dalam perjuangan ini. Saya siap menjadi ketua tim pemenangannya, sebab ini bukan tentang Dede, tapi tentang marwah Kota Pangkalpinang,” pungkasnya.

Kehadiran Ustadz Dede dan Radmida Dawam dalam kontestasi Pilwako Pangkalpinang membawa harapan baru bagi masyarakat yang mendambakan perubahan.

Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan masyarakat, mereka siap bertarung demi mewujudkan Pangkalpinang yang lebih baik. Semoga rekomendasi partai segera mereka dapatkan, sehingga mereka bisa secara resmi menjadi penantang kuat dalam Pilwako Pangkalpinang 2024. (Red/KBO Babel)


Eksplorasi konten lain dari Journalarta

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Related Posts