PANGKALPINANG, JOURNALARTA.Com – Proses pendaftaran pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman Djohan dan Yuri Kemal Fadlullah berlangsung dengan moment yang tidak hanya menarik perhatian masyarakat, tetapi juga menjadi perbincangan di kancah politik lokal.
Pada 29 Agustus 2024, Paslon yang mengusung tagline ‘BERAMAL’ ini hadir di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Babel didampingi sosok besar dalam hukum tata negara Indonesia, yaitu Prof. Yusril Ihza Mahendra.
Yusril Ihza Mahendra yang dikenal luas sebagai pakar hukum tata negara, bukanlah nama baru di kancah politik Indonesia. Pengalamannya yang luas, baik di tingkat nasional maupun internasional, telah menjadikannya tokoh yang sangat dihormati.
Kehadirannya di KPU Babel sebagai pendamping Paslon ‘BERAMAL’ memberikan bobot lebih pada pencalonan Erzaldi dan Yuri Kemal, terutama mengingat Yuri Kemal adalah anak sulung dari Yusril.
Dalam pernyataannya kepada media, Yusril mengungkapkan perasaan terkejut sekaligus bangga ketika mengetahui bahwa Yuri Kemal, putra pertamanya, tertarik terjun ke dunia politik.
Ia bahkan mengakui bahwa awalnya tak menyangka Yuri akan mengikuti jejaknya dalam dunia politik dan hukum, apalagi berencana untuk membangun kampung halaman mereka yaitu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Saya sempat terkejut ketika Yuri menyatakan niatnya untuk terjun ke dunia politik, apalagi dengan niat tulus untuk membangun kampung halaman kami di Bangka Belitung ini. Saya hanya bisa berdoa agar Paslon ini diridhoi Allah SWT dan mendapatkan dukungan yang luas dari seluruh masyarakat Babel,” tuturnya penuh harap.
Kehadiran Yusril, yang juga merupakan sosok berpengaruh di Partai Bulan Bintang (PBB), memberikan sinyal kuat bahwa Paslon ‘Beramal’ didukung penuh oleh kekuatan politik yang matang dan berpengalaman.
Dalam kesempatan yang sama, Yusril juga menyampaikan terima kasihnya kepada Erzaldi Rosman Djohan atas kepercayaan yang diberikan kepada Yuri Kemal untuk mendampinginya dalam Pilgub Babel 2024.
“Ini adalah suatu kehormatan besar bagi keluarga kami. Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Erzaldi yang berkenan mengajak anak saya, Yuri, untuk bergabung dalam perjuangan ini. Semoga Allah SWT meridhoi dan keduanya terpilih untuk lima tahun ke depan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Babel,” ungkap Yusril dengan penuh harap.
Respons positif juga datang dari Erzaldi Rosman Djohan yang menyambut hangat kehadiran Yusril Ihza Mahendra dalam proses pendaftaran ini.
Bagi Erzaldi, kehadiran Yusril bukan hanya sebagai bentuk dukungan keluarga, tetapi juga sebagai simbol penting dukungan intelektual dan moral dari tokoh nasional yang memiliki pengaruh besar.
“Alhamdulillah kami diantar oleh ayahanda kami, Profesor Yusril Ihza Mahendra, yang merupakan tokoh Babel dan tokoh nasional. Ini adalah dukungan yang sangat berarti bagi kami dan alhamdulillah proses pendaftaran berjalan dengan lancar,” kata Erzaldi dengan senyum puas.
Setelah melalui proses pendaftaran, KPU Babel menyatakan bahwa berkas yang diajukan oleh Paslon ‘Beramal’ telah lengkap dan diterima dengan baik.
Namun, Ketua KPU Babel, Husin, menegaskan bahwa pihaknya akan tetap melakukan verifikasi administrasi sesuai dengan aturan yang berlaku.
Verifikasi ini dilakukan untuk memastikan semua persyaratan calon terpenuhi tanpa ada kekurangan yang dapat mempengaruhi proses Pilkada.
“Kami sudah memeriksa kelengkapan persyaratan pasangan calon dan dinyatakan lengkap, namun kami akan tetap melakukan verifikasi administrasi dalam beberapa hari ke depan,” tegas Husin.
Dengan diterimanya berkas pendaftaran tersebut, langkah selanjutnya bagi Erzaldi dan Yuri Kemal adalah menjalani pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta.
Ini merupakan bagian dari prosedur standar dalam tahapan Pilgub yang harus dilalui oleh semua pasangan calon.
Dalam Pilgub Babel kali ini, Erzaldi dan Yuri didukung oleh koalisi besar yang terdiri dari sembilan partai politik, yaitu Partai Gerindra, NasDem, Demokrat, PKB, PBB, PAN, PSI, Perindo, dan Partai Garuda.
Dukungan besar ini menjadi kekuatan tersendiri bagi Paslon ‘Beramal’, mengingat koalisi partai-partai ini memiliki basis massa yang kuat di Bangka Belitung.
Namun, di balik semua dukungan politik tersebut, kehadiran Yusril Ihza Mahendra memberikan sentuhan personal dan emosional yang kuat dalam kampanye Paslon ‘Beramal’.
Yusril, dengan segala pengaruh dan karismanya, diharapkan mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Babel untuk memberikan dukungan penuh kepada Erzaldi dan Yuri Kemal.
Pilgub Babel 2024 menjadi ajang penting bagi Erzaldi Rosman Djohan dan Yuri Kemal Fadlullah untuk membuktikan bahwa mereka adalah pasangan pemimpin yang layak dan mampu membawa perubahan positif bagi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Dengan tagline ‘BERAMAL’, Paslon ini tidak hanya mengajak masyarakat untuk memilih, tetapi juga untuk bersama-sama berkontribusi dalam membangun Babel yang lebih baik.
Dengan dukungan penuh dari tokoh nasional seperti Yusril Ihza Mahendra, serta koalisi partai-partai besar, Erzaldi dan Yuri Kemal optimis bahwa mereka dapat meraih kemenangan di Pilgub Babel 2024.
Namun, pada akhirnya, suara dan dukungan masyarakat Bangka Belitung lah yang akan menentukan nasib mereka di hari pemilihan. (Red/KBO Babel)
Eksplorasi konten lain dari Journalarta
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
