PANGKALPINANG, JOURNALARTA.COM – Mewakili Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pangkalpinang, H. Firmantasi, S.Ag., M.H., menghadiri acara Rapat Koordinasi UPZ dan Baznas Pangkalpinang Award 2025 yang berlangsung di Gedung Pelayanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kemenag Pangkalpinang, Kamis (08/05/25).
Dalam acara tersebut, Kantor Kemenag Pangkalpinang menerima penghargaan dari Baznas sebagai instansi dengan pengumpulan zakat terbanyak selama tahun 2024. Pencapaian tersebut diapresiasi sebagai wujud meningkatnya kesadaran pegawai Kemenag dalam menunaikan kewajiban zakat melalui lembaga resmi.
“Kami berterima kasih kepada pengurus Baznas Kota Pangkalpinang yang telah memberikan penghargaan kepada Kemenag sebagai instansi dengan pengumpulan zakat terbanyak di tahun 2024,” ujar Firmantasi.
Ia menegaskan bahwa capaian ini tidak terlepas dari kesadaran dan komitmen para pegawai.
“Kesadaran kami dari pegawai Kemenag sudah mulai baik, bagus, dan insya Allah ke depan akan ditingkatkan melalui berbagai mekanisme,” lanjutnya.
Firmantasi juga menggarisbawahi pentingnya membangun kepercayaan publik terhadap lembaga pengelola zakat.
“Baznas sebagai lembaga yang dipercaya bersama-sama untuk mengumpulkan zakat harus amanah dan transparan. Jika tidak dikelola dengan manajemen yang baik, maka kepercayaan masyarakat bisa menurun,” katanya.
“Alhamdulillah, Baznas Kota Pangkalpinang telah menunjukkan kinerja baik dan transparan, sehingga dipercaya oleh masyarakat maupun lembaga,” tambahnya.
Selain itu, acara juga dimanfaatkan untuk menyampaikan informasi penting terkait keberangkatan jemaah haji dari Kota Pangkalpinang yang tergabung dalam Kloter 8. Firmantasi memastikan seluruh proses persiapan, termasuk pengumpulan koper besar milik jemaah, berjalan sesuai jadwal.
“Koper besar dikumpulkan hari ini dan akan dibawa ke Asrama Haji pada Jumat, 9 Mei. Pelepasan jemaah akan dilakukan secara resmi pada Sabtu, 10 Mei 2025 bersama PJ dan OPD Kota Pangkalpinang,” jelasnya.
Terkait teknis pengantaran koper, Firmantasi menjelaskan bahwa tidak ada syarat khusus, namun koper tidak boleh melebihi batas berat maksimal.
“Berat koper maksimal 20 kilogram termasuk isinya. Jika lebih, maka akan dikeluarkan sesuai aturan maskapai,” imbuhnya.
Ia mengimbau seluruh jemaah agar segera mengantar kopernya hari ini agar proses pengiriman ke asrama berjalan lancar. “Koper akan diantar bersama-sama oleh panitia haji kita dan diterbangkan bersamaan dengan jemaah,” pungkasnya. (Zahwa)