
PANGKALPINANG, JOURNALARTA.COM – Kepala Kepolisian Daerah Bangka Belitung, Irjen Pol Hendro Pandowo memimpin langsung kegiatan penanaman pohon yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79.
Program penanaman sejuta pohon ini menjadi wujud kepedulian Polda Babel terhadap pelestarian alam di Bumi Serumpun Sebalai, yang dilaksanakan di wilayah eks tambang Desa Rebo, Kabupaten Bangka pada Kamis (26/6/25) pagi.
Irjen Pol Hendro Pandowo menerangkan bahwa rangkaian kegiatan HUT Bhayangkara ke-79 mencakup 42 agenda yang tidak hanya berfokus pada internal Polri, tetapi juga memberikan dampak langsung bagi masyarakat luas.
“Rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Bhayangkara ke-79 sudah banyak yang kami laksanakan. Ada 42 kegiatan yang menyentuh personel maupun memberikan manfaat kepada masyarakat,” jelas Kapolda Babel, Irjen Pol Hendro Pandowo.
Ia juga mengungkapkan bahwa program penanaman sejuta pohon yang diinisiasi oleh Polda Bangka Belitung telah menunjukkan capaian yang menggembirakan.
Sejauh ini, luas lahan yang telah ditanami mencapai 222 hektar, dengan jumlah bibit yang berhasil ditanam sebanyak 157 ribu pohon.
Adapun jenis pohon yang ditanam dalam program ini meliputi Cemara, Mangrove, dan Camumete. Pemilihan jenis pohon ini disesuaikan dengan kondisi geografis serta kebutuhan ekosistem di wilayah Bangka Belitung.
“Jumlah total yang telah kami tanami berada di area seluas 222 hektar, dengan 157 ribu bibit pohon. Jenisnya ada Camumete, Mangrove, dan Cemara,” ujar Hendro.
Kegiatan penanaman pada hari ini dilakukan di atas lahan seluas 3 hektar. Secara keseluruhan, Polda Babel menargetkan penanaman pohon Cemara di area seluas 20 hektar.
“Untuk hari ini, kami menanam di lahan seluas 3 hektar. Namun target keseluruhan Polda adalah 20 hektar untuk pohon Cemara,” tambahnya.
Hendro menekankan bahwa tujuan utama dari program ini adalah untuk memulihkan lahan-lahan yang telah mengalami kerusakan, khususnya bekas kawasan pertambangan.
“Lahan-lahan yang kritis bekas tambang, termasuk yang terdampak penebangan pohon maupun laporan dari masyarakat, akan dikoordinasikan dengan Direktorat Kriminal Khusus untuk dilakukan penanaman,” tuturnya.
Program ini bukan sekadar seremoni, tetapi memiliki nilai strategis dalam upaya mitigasi bencana alam di wilayah Bangka Belitung.
Dengan memperbaiki kondisi lahan-lahan kritis, diharapkan dapat menurunkan risiko terjadinya banjir, longsor, dan kerusakan lingkungan lainnya.
“Semoga program ini memberikan manfaat bagi Bumi Serumpun Sebalai serta mampu mencegah bencana alam,” harap Irjen Pol Hendro Pandowo.
Dengan target penanaman sejuta pohon, Polda Bangka Belitung menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga kelestarian alam sebagai bagian dari tanggung jawab sosial institusi kepolisian terhadap masyarakat dan generasi mendatang. (zahwa)
Cek Berita dan Artikel JOURNALARTA Terupdate Lainnya di GOOGLE NEWS