Para Perwakilan Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan Beltim Lakukan Investigasi ke PT Peduli Bangsa
Belitung Timur, Journalarta.com – Para perwakilan lembaga/organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang menamai dirinya Tim gabungan tiga lembaga/organisasi Belitung Timur (Beltim), terdiri dari yakni ; organisasi TRC BPAN LAI (Tim Reaksi Cepat Badan Penelitian Aset Negara Lembaga Aliansi Indonesia) Bangka Belitung (Babel) yang di ketuai oleh Iwan Adriansyah, Ormas PP (Organisasi Kemasyarakatan Pemuda Pancasila) MPC Kabupaten Beltim yang di ketuai Irwansyah, dan Ormas LAKI (Laskar Anti Korupsi Indonesia) DPC Beltim yang di ketuai oleh Suryadi Wahid.
Pada hari Senin 21 Juni 2021, Ketiga lembaga/organisasi ini melakukan investigasi langsung ke lokasi Proyek Pekerjaan Pelebaran jalan Simpang Renggiang – Gantung, yang telah menelan biaya senilai Rp.9.006.522.000,- bersumber dari dana APBD Provinsi Kepulauan Babel tahun anggaran 2021 Dinas PUPR Provinsi Kepulauan Babel.
Kunjungan investigasi ketiga lembaga/Ormas ke lokasi proyek pekerjaan tersebut bukan tanpa alasan, namun di karenakan ingin membuktikan secara langsung terkait pemberitaan di beberapa media online Babel yang menyebutkan pelaksanaan Proyek Pekerjaan Pelebaran jalan Simpang Renggiang – Gantung di kerjakan asal jadi atau tidak memperhatikan kualitas/mutu, dan adanya kerusakan yang terjadi di beberapa titik pekerjaan pada proyek tersebut.
Tak hanya itu saja, kunjungan dan investigasi tim gabungan organisasi Beltim juga mengecek dugaan benar atau tidaknya seperti yang di lansir beberapa media online, menyebutkan bahwa Pelaksana pekerjaan Proyek Pelebaran jalan Simpang Renggiang – Gantung yang di kerjakan oleh PT. Peduli Bangsa tidak mempunyai dukungan peralatan yang seharusnya jadi syarat utama dalam pelaksanaan proyek pekerjaan tersebut.
