Daerah

LAM Pangkalpinang Sampaikan 12 Rekomendasi Kepada Walikota Molen

LAM Pangkalpinang Datangi Rumah Dinas Walikota Sampaikan 12 Rekomendasi Hasil Rembuk

Pangkalpinang, Journalarta.com – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) sambut baik kunjugan dari pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pangkalpinang, di Rumah Dinas Walikota Pangkalpinang, Rabu (30/6/2021).

LAM kota Pangkalpinang dalam kunjunganya menyampaikan 12 rekomendasi hasil dari rembuk adat bersama dengan tokoh pengurus LAM dan Majelis Pakar untuk Pemerintah Kota Pangkalpinang.

Nur Muhammad Sekertaris LAM Kota Pangkalpinang saat di wawancara Media mengatakan, ” LAM pada hari ini akan  menyampaikan 12 rekomendasi hasil dari rembuk adat 25 juni kemarin. Bahwa kami semenjak terbentuk di lantik 1 hari di lantik langsung melakukan rembuk adat mengundang para tokoh tokoh pengurus LAM majelis pakar dan ketua unsur pengurus harian.

“Merumuskan 12 rekomendasi adat untuk pemerintah kota pangkalpinang yang perlu di laksanakan agar kehadiran LAM kota pangkalpinang itu mewarnai aktifitas kehidupan sosial budaya ekonomi di kota pangkalpinang. Apa saja, ya nanti akan kami sampaikan ketika bertemu bapak walikota,” tambahnya.

Nur menyampaikan yang paling mendasar untuk di ajukan yang pertama yakni penggunaan seragam melayu untuk sekolah dan PNS di hari tertentu, kedua pemutaran lagu melayu di tempat pasilitas Publik, yang ketiga merekomendasikan Nama-nama untuk ruangan gedung yang ada di kantor walikota.

“Yang paling mendasar yang akan kita ajukan, pertama pengunaan seragam sekolah dan PNS dengan seragam melayu pada hari tertentu, kedua pemutaran lagu khas melayu di pasilitas publik contohnya di Mall, perkantoran dan sebagainya jika memungkinkan termasuk bandara juga akan kita rekomendasikan, kalo bisa masuk bandara kita itu 3 bahasa welcome to pangkalpinang itu bahasa inggris, bahasa indonesia dan bahasa melayu, nah itu sudah di mulai oleh provinsi lain kenapa kita tidak berani memulai hal seperti itu untuk di tanah melayu di kota pangkalpinang ini,” sebutnya.

LAM Pangkalpinang
Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) sambut baik kunjugan dari pengurus Lembaga Adat Melayu. ( Foto: Ist)

Baca juga: Walikota Molen Inginkan LAM Pangkalpinang Punya Marwah Yang Berpengaruh

Nur meneruskan, ” Dan yang ketiga kita akan merekomendasikan nama nama ruangan bangunan gedung gedung publik itu yang pertama akan kita mulai dari nama ruangan yang ada di kantor walikota, nah ruangan OR yang biasa kita dengar ruangan OR itu akan kami usulkan nama nama khas melayu dan ruangan tengah yang di antara ruangan bapak walikota dan bpk wakil walikota itu kami usulkan juga namanya itu,” tutur Nur.

Di tempat yang sama Walikota Molen kepada media mengatakan, “Tadi ketemu dengan LAM. LAM menyerahkan rekomendasi dari mereka untuk pemerintah kota Pangkalpinang sudah saya terima dan sudah saya sikapi terutama terkait penamaan ruangan, penamaan ruangan. Itu sudah ada beberapa yang saya setujui dan terkait yang lain juga bagus masukan mereka dan akan kami tindak lanjuti, ada dua ruangan yang mereka sarankan satu yang ruangan OR itu sama yang di tengah dekat ruangan Walikota,” imbunya.

Walikota Molen mengatakan untuk nama yang di pilih untuk di Ruang OR yaitu “BALAI BETUAH” untuk yang ruangan yang di tengah dekat dengan ruang kantor Walikota di pilih Nama “BILIK BETASON”.

“Namanya yang salah Pilih Balai Betuah satu lagi Bilik Betason, “jelas Molen.

Walikota juga mengungkapkan, LAM saat ini sudah bagus kerja cepat walaupun baru di lantik.

“Menurut saya LAM baik bagus, baru beberapa hari di lantik mereka sudah kerja eksion nyata ke kami terima kasih muda mudahan terus ke depan membantu bersinergiritas dengan kami kota pangkalpinang,” tutupnya.(Fjr/Red)

Baca juga: Walikota Molen Kukuhkan Pengurus LAM Kota Pangkalpinang


Eksplorasi konten lain dari Journalarta

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Related Posts