Akan Lebih Optimal Jika Semua Pihak Bersinergi.
Jakarta, Journalarta.com – Sebagai bentuk dukungan terhadap langkah penanganan bencana, Kementerian Perhubungan melakukan pemetaan sarana, prasarana, serta jaringan layanan transportasi untuk wilayah-wilayah yang di anggap rawan terjadi bencana.
Selain sebagai penunjang konektivitas dan aksesibilitas, transportasi memiliki peran yang penting dalam menyalurkan distribusi bantuan logistik sebagai upaya mitigasi dalam menghadapi bencana.
Hal tersebut di ungkapkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana yang di selenggarakan BNPB dan di buka secara virtual oleh Presiden Joko Widodo. Acara tersebut di hadiri Menko Maritim dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Panjaitan, dan Kepala BNPB, Doni Monardo, Kamis (4/3/2021) kemarin.
Menhub Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa Kemenhub memiliki rencana aksi jangka pendek, menengah, dan panjang sebagai upaya mitigasi penanganan bencana.
“Saya mengapresiasi rakor ini sebagai momentum untuk melakukan koordinasi dan kolaborasi, untuk mencari solusi penanganan bencana yang terjadi di lapangan,” ungkapnya.
Baca juga: Kepala BNPB dan Menteri PMK Tinjau Lokasi Banjir Karawang
Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan mengatakan bahwa penanganan bencana akan lebih optimal jika semua pihak mampu bersinergi.
“Penanganan bencana akan lebih optimal jika kita mampu bersinergi lebih intensif antar kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah, agar jangan ada lagi ego sektoral dalam proses penanganan bencana,” jelasnya.
Pada Kesempatan itu, Kepala BNPB Doni Monardo juga menekankan pentingnya pencegahan dan mitigasi dalam menghadapi kebencanaan melalui koordinasi yang baik.
“Presiden telah menekankan pentingnya pencegahan dan mitigasi dalam menghadapi kebencanaan. Koordinasi yang baik akan memberikan dampak positif terhadap upaya-upaya menyelamatkan bangsa kita, karena salus populi suprema lex esto atau keselamatan rakyat adalah huku yang tertinggi,”pungkasnya.(red/Rls)
Baca juga: Kemenhub Targetkan Serap 39 Ribu Tenaga Kerja Disektor Perkeretaapian di Jawa Tengah
Eksplorasi konten lain dari Journalarta
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
