Daerah

Masuk Mapolres Bateng Wajib Scan QR Code Aplikasi Peduli Lindungi

Tekan Penyebaran Covid-19, Masuk Mapolres Bateng Wajib Scan QR code Aplikasi Peduli Lindungi

Bangka Tengah, Journalarta.com – Tekan angka penyebaran Covid-19, sekarang mau berkunjung ke Markas Kepolisian Resort (Mapolres) Bangka Tengah (Bateng) wajib melakukan scan QR code melalui aplikasi peduli lindungi.

Kapolres Bateng, AKBP M Risya mustario melalui Kabag Ops, Kompol Yudha Wichaksono mengatakan kegiatan ini merupakan hal baru di terapkan, tujuannya menekan angka penyebaran Covid-19 dan meningkatan jumlah Vaksinasi Covid-19.

“Penyebaran kita tekan, vaksinasi Covid-19 terus kita tingkatkan di Bateng,” kata Yudha, Rabu (22/9).

Menurut Yudha, alat scan telah disiapkan pihaknya, dengan demikian semua masyarakat berkunjung wajib melakukan scan kode QRcode melalui aplikasi peduli lindungi.

“Aplikasi peduli lindungi merupakan terobosan dari pemerintah pusat untuk mempermudah pengecekan, serta menjadi bank data terkait covid-19 dan vaksinasi. Untuk scan QRcode sendiri sangat mudah, cukup download dan instal aplikasi peduli lindungi kemudian mendaftarkan diri lalu ketika masuk mako polres bangka tengah cukup scan qrcode melalui fitur pada aplikasi,” ungkap Yudha panjang lebar.

Setelah Discan, kata Yudha hasil akan keluar salah satu dari tiga warna, yakni merah, kuning dan hijau. Jika warna merah, berarti pemilik akun belum melaksanakan vaksin baik tahap satu maupun dua. Sehingga orang dengan status ini, yang bersangkutan tidak bisa bepergian ke tempat falisitas publik, termasuk Polres Bangka tengah.

Sementara jika yang hasil warna kuning, artinya pemilik akun sudah melaksanakan vaksin tahap pertama, dan akan muncul notifikasi dari aplikasi bahwa pengguna dapat bepergian ke fasilitas publik dengan penerapan prokes ketat.

Sedangkan warna hijau, menandakan bahwa pemilik akun telah melakukan vaksinasi dosis lengkap atau dua kali, dan akan mendapat notifikasi bahwa pemilik akun dapat bepergian dengan aman ke fasilitas publik.

“Tapi masyarakat jangan takut jika hasilnya bukan hijau atau pun kuning, Anggota siap membantu dan tetap humanis,” ujarnya.

Diharapkan dengan penerapan inovasi ini kabupaten Bateng terlepas dari belenggun pandemi covid-19 dan angka positif dan kematian akibat covid-19 terus mengalami penurunan bahkan nol kasus. (Red)


Eksplorasi konten lain dari Journalarta

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Related Posts