DaerahNews

Kadiv PAM PT Timah : TI Selam Tidak Bisa Menjadi Binaan Mitra

Kadiv PAM PT Timah : TI Selam Tidak Bisa Menjadi Binaan Mitra Karena Spek Yang Membahayakan

 

Bangka, Journalarta.com – Kabar meninggalnya seorang penambang biji timah jenis selam yang bernama Baron (40) di WIUP PT Timah perairan Matras Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka pada Kamis (21/7/2022), menyita perhatian publik.

Salah satunya soal Ponton TI selam tempat Baron bekerja yang konon katanya merupakan binaan mitra PT Timah Tbk.

Kepala Divisi Pengamanan PT Timah, Wing Handoko mengatakan, Ponton TI selam tidak bisa menjadi mitra PT Timah dikarenakan tidak memenuhi spek yang diperuntukan penambangan di perusahaan plat merah itu.

“TI selam tidak bisa menjadi binaan mitra karena Spek yang membahayakan keselamatan kerja bagi para penambang. Tapi kalau TI selam itu mengambil biji timah di WIUP PT Timah, maka PT Timah wajib mengamankan biji timahnya karena itu aset dalam WIUP PT Timah,”  ujar Wing Kamis (22/7/2022) malam.

Dilansir dari sejumlah media, telah terjadi laka tambang di WIUP PT Timah, Kamis (21/07/2022).

Seorang pekerja ponton selam bernama Baron (40) warga Nanggung Tengah meninggal dunia yang diduga terkena baling-baling Kapal Isap Produksi (KIP) Indo Siam Pukhet 1 di perairan Pantai Matras Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka. (Red)


Eksplorasi konten lain dari Journalarta

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Related Posts